Sabtu, 24 September 2011

6.000 Orang/thn Meninggal Karena Bertelpon Sambil Menyetir

Karena menerima telpon
atau membaca SMS,
konsentrasi ke jalan jadi
pecah dan menimbulkan
bahaya
Di Indonesia, khususnya
Jakarta, pelarangan
penggunaan telepon saat
menyetir baru diterapkan
Kepolisian Lalu Lintas
Republik Indonesia sejak
Desember 2010. Polisi tak
segan-segan menilang
pengendara yang
tertangkap nyetir sambil
bertelepon dengan
ancaman denda Rp
750.000 atau kurungan 3
bulan penjara.
Remaja
Bagi sebagian pengemudi,
hal tersebut dianggap
sepele. Namun menurut
sebuah lembaga peneliti
di Amerika Utara, North
American Precis Syndicate
(NAPSI), setiap tahun
lebih 6.000 nyawa
melayang karena
konsentrasi mereka pecah
saat mengemudi.
Penyebabnya, ya..ber-SMS,
BBM, membalas e-mail
atau menjawab telepon.
Statistik mencatat, lebih
dari 500.000 orang terluka
setiap tahun karena ber-
ponsel saat menyetir.
Lebih mengenaskan lagi,
mayoritas korban adalah
remaja. Menurut survei LG
Mobile, cuma 4 persen
orang tua menyadari,
bertelepon sembari
mengemudi berbahaya.
Dari penelitian
disimpulkan, jumlah
korban remaja lebih besar
karena pengalaman
mereka mengemudikan
masih kurang.Namun ini
bukan berarti orang
dewasa boleh bertelepon
sambil menyetir!
Dicontoh
gaya mengemudi anak
banyak dipengaruhi oleh
lingkungan sekitar,
terutama saat berada di
dalam mobil. Nah, jika
orang tua biasa menyetir
tanpa menghiraukan
keselamatan bakal
menurun pada anak-
anaknya nanti.
Sedikit ilustrasi, pada
waktu orang menjawab
telepon atau SMS sambil
nyetir, konsentrasi otak
manusia berkurang 37
persen. "Ketika seseorang
sedang mengemudi pada
kecepatan 100 kpj dan
memperhatikan SMS
dalam tiga detik saja,
sama dengan berkendara
tanpa arah sepanjang
lapangan bola. Sangat
berbahaya," jelas Kevin W.
Bakewell, Senior Vice
President AAA South,
sebuah perusahaan
transporasi di AS.
Nah, bagi Anda yang
sampai sekarang masih
juga berponsel-ria sembari
menyetir, mari sama-sama
mendisiplin diri.
Tingkatkan kesadaran
keselamatan baik untuk
diri sendiri dan orang lain
di jalan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih kang mas mbak yuu yang telah mengunjungi blog saya, jangan lupa komen diatas yaa...