Kamis, 13 Januari 2011

album kedua sheila on 7 #Kisah Klasik Untuk Masa Depan#

Artist : Sheila On 7
Album Title: Kisah Klasik Untuk Masa Depan
Release: 27 September 2000

  1. Sahabat Sejati
  2. Bila Kau Tak Disampingku
  3. Sephia
  4. Just For My Mom
  5. Temani Aku
  6. Sebuah Kisah Klasik
  7. Pagi Yang Menakjubkan
  8. Lihat, Dengar, Rasakan
  9. Tunggu Aku Di Jakarta
  10. Karena Aku Setia
  11. Tunjuk Satu Bintang
  12. Selamat Tidur

Sahabat Sejati

Eross
Sahabat sejatiku
Hilangkah dari ingatanmu
Di hari kita saling berbagi
Dengan kotak sejuta mimpi
Aku datang menghampirimu
Kuperlihatkan semua hartaku

Kita selalu berpendapat kita ini yang terhebat
Kesombongan di masa muda yang indah
Aku raja kau pun raja
Aku hitam kaupun hitam
Arti teman lebih dari sekadar materi

Pegang pundakku jangan pernah lepaskan
Bila kumulai lelah… lelah dan tak bersinar
Remas sayapku jangan pernah lepaskan
Bila kuingin terbang… terbang meninggalkanmu Ohh..

Ku selalu membanggakanmu
Kaupun selalu menyanjungku
Aku dan kamu – darah abadi
Demi bermain bersama
Kita duakan segalanya
Merdeka kita, kita merdeka

Tak pernah kita pikirkan ujung perjalanan ini
Tak pernah kita pikirkan ujung perjalanan ini
Tak usah kita pikirkan akhir perjalanan ini

Bila Kau Tak Disampingku

Eross
Tak seharusnya kita berpisah
Tak semestinya kita bertengkar
Kerna diriku masih butuh kau
Maafkanlah sikapku
Lupakanlah salahku… itu

Terlalu bodoh untuk diriku
Menahan berat jutaan rindu
Apalagi menahan egoku
Maafkanlah sikapku
Lupakan lah salahku… Luapkan kepadaku… oh..

Takkan kubiarkan kau menangis
Takkan kubiarkan kau terkikis
Terluka perasaan oleh semua ucapanku
Maafkanlah semua sifat kasarku
Bukan maksudku untuk melukaimu
Aku hanyalah orang yang penuh rasa cemburu
Bila kau tak disampingku

Sephia

Eross
Hey… Sephia
Malam ini kutakkan datang
Mencoba untuk berpaling sayang
Dari cintamu

Hey… Sephia
Malam ini kutakkan pulang
Tak usah kau mencari aku
Demi cintamu

Hadapilah ini
Kisah kita takkan abadi…

Selamat tidur kekasih gelapku
Semoga cepat kau lupakan aku
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup
Untuk melupakanmu

Selamat tidur kasih tak terungkap
Semoga kau lupakan aku cepat
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup
Untuk meninggalkanmu

Hey… Sephia
Jangan pernah panggil namaku
Bila kita bertemu lagi
Di lain hari

Hadapilah ini…
Kisah kita takkan abadi…

Just For My Mom

Eross
Sometimes I feel my heart’s so lonely
But that’s OK
No matter how my girl just left me
I just don’t care

Whenever the rain falls down ‘n it seems
There’s no one to hold me
She’s there for me, she’s my mom

Just for my mom I write this song
Just for my mom I sing this song
Cus just my mom can wipe my tears
Cus just my mom can only hear

Trapped in a subway
Can’t remember the day
But I felt OK
Dumped in a damn situation in every condition
With no conclusion

You may say I have no one
To cover me under the sun
You’ll get it from your mom…!
Mom!!!

Temani Aku

Eross
Layaknya gelap malam
Yang indah kerna bintang
Ooo.. Ooo…

Layaknya Sang Penyair
Yang elok kerna puisi
Ooo… Ooo…

Bagiku kau bintang
Selayak puisi
Tetaplah di sini peri kecilku
Bagiku kau bintang
Selayak puisi
Temani aku… selamanya…
Selamanya….

Sebuah Kisah Klasik

Eross
Jabat tanganku
Mungkin untuk yang terakhir kali
Kita berbincang tentang memori di masa itu

Peluk tubuhku
Usapkan juga air mataku
KIta terharu seakan tiada bertemu lagi

Bersenang-senanglah
Kerna hari ini yang kan kita rindukan
Di hari nanti
Sebuah kisah klasik untuk masa depan

Bersenang-senanglah
Kerna waktu ini yang kan kita banggakan
Di hari tua…. Ohh

Sampai jumpa kawanku
Semoga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik
Untuk masa depan

Mungkin diriku
Masih ingin bersama kalian
Mungkin jiwaku
Masih haus sanjungan kalian

Pagi Yang Menakjubkan

Adam
Berjuta ton pemberat di mataku
Bagai tertimbun serbuk tidur di kamarku
Udara pagi dingin mahkota mimpiku
Aku terkapar melawan semua itu

Mama… Mama…
Buat aku terjaga

Hey semua orang
Teriaklah di telingaku
Hey semua orang
Hancurkan tempat tidurku

Lihat, Dengar, Rasakan

Eross
Dia telah berdiri
Coba berlari
Tak pernah dia jelang
Hidup yang diinginkan

Kilau hari-hari
Dan birunya langit
Terhapus rasa indah
Terpejam oleh lelah

Oh…

Dalam lelahnya mata
Nikmat dunia menjelma
Sejenak dia berharap
Malam tanpa batas

Bunda selalu tanamkan
Jangan pernah menyerah
Jalani dan panjatkan
Kelak syukur kau ucapkan

Pada diriNya
Kumohonkan
Mudahkan hidupnya…
Hiasi dengan belaimu
Sucikan tangan-tangan yang memegang erat harta
Terangi harinya dengan lembut mentariMu
Buka genggaman yang telah menjadi hak mereka

Tunggu Aku Di Jakarta

Eross
Masih saja kuteringat
Kata iringi kau pergi
Jadikan sore itu satu janji
Kau kan kembali untukku
Serta untuk diriku
Mengingatku walau aku jauh

Akupun sempat berjanji
Kukayuh semua mimpiku
Kulabuh tepat di kotamu
Dan kaupun selalu berjanji
Kau kan menunggu ku datang
Bersatu kembali seperti dulu

Dan bila aku pun rindu
Pada nyamannya kecupmu
Pada indahnya tawamu oh..
Ku dendangkan dengan gitar
Lagu-lagu kesayangan
Sambil kuingat indah wajahmu
Ooo… Ooo…

Tunggulah aku di Jakartamu
Tempat labuhan semua mimpiku
Tunggulah aku di kota itu
Tempat labuhan semua mimpiku

Karena Aku Setia

Eross
Lihat cara dia berjalan
Oh mengagumkan, Oh mengagumkan
Ikutilah jalan fikirannya
Oh mengesankan, Oh mengesankan
Ingin sekali kutunjukkan
Betapa bererti senyumnya untukmu

Ikutilah gerak jarinya
Kau kan terkesan, kau kan terkesan
Dengarlah dia bernyanyi
Kau kan terharu lalu membisu
Ingin sekali kukatakan
Betapa bererti tingkahnya bagiku

Kerna aku selalu pasti
Mengagumi dengan hati
Di setiap jengkal indahnya
Di setiap jengkal buruknya
Kerna aku selalu pasti
Mengikuti lewat mimpi
Di setiap sudut terangnya
Di setiap sudut gelapnya

Tunjuk Satu Bintang

Eross
Coba kau tunjuk satu bintang
Sebagai pedoman langkah kita
Jabat erat hasil karyaku
Hingga terbias warna syahdu

Akan ku ukir
Satu kisah tentang kita
Di mana baik dan buruk
Terangkum oleh indah

Akan kucerna
Semua karya cipta kita
Di mana hitam dan putih
Terbalut hangatnya cinta

Dan bila semua terwujudkan oh…
Di sisimu selalu hariku

Selamat Tidur

Eross
Waktunya padamkan bara
Setelah lelah bekerja

Waktunya pejamkan mata
Dan tiada lagi berkata

Selamat tidur…
Selamat tidur….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih kang mas mbak yuu yang telah mengunjungi blog saya, jangan lupa komen diatas yaa...